Kementerian Pertanian menggelar operasi pasar telur ayam murah di 50 titik se-Jabodetabek. Hal tersebut, dilakukan untuk dapat menekan harga di tingkat konsumen. Untuk diketahui, beberapa minggu belakangan ini harga telur ayam melonjak berkisar Rp25.000-30.000 per kilogram (Kg).
“Hari ini saya dan peternak sepakat untuk melakukan operasi pasar telur murah dengan harga Rp19.500/kg. Kita kirim kurang lebih 100 ton ke Jabodetabek,” kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman saat di Toko Tani Indonesia Center, Jakarta, Kamis (19/07/2018).
Amran menambahkan, operasi pasar tersebut tidak hanya dilakukan pada hari ini saja melainkan hingga harga telur mulai stabil. Dimana harga di tingkat konsumen harus berkisar Rp20.000-23.000/kg.
“Untuk para pedagang jangan mengambil untung terlalu banyak. Biarkan peternak bisa tumbuh dengan baik dan ditingkat konsumen juga nyaman,” jelasnya.
Sementara itu, 50 titik tersebut meliputi Toko Tani Indonesia Center (TTIC), 43 pasar, kecamatan dan kelurahan. Lokasi pasar sendiri terdiri dari Pasar Baru, Metro Atom, Pasar Cibubur, Pasar Tebet Barat, Pasar Rawamangun, Pasar Cempaka Putih, Pasar Cijantung, Pasar Mampang Prapatan.
Pasar Ciplak, Pasar Jembatan Lima, Pasar Gondangdia, Pasar Rumput, Pasar Grogol, Kalibaru, Pasar Klender, Tanah Abang, Pos Pengumben, Mayestik, Johar Baru, Pasar Induk Kramat Jati, Cipete Selatan, Paseban, Rawa Badak, Palmeriam, Glodok, Pasar Minggu, dan Kelapa Gading.
Kebayoran Lama, Pluit, Petoko Ilir, Pulogadung, Pramuka, Lenteng Agung, Ujung Menteng, Cengkareng, Santa, Pademangan Timur, Pasanggrahan, Perumahan Astri Permai Citayam, PKK Kelurahan Rawa Badak, Kecamatan Mampang, Perumahan Jatisari Bekasi, Kecamatan Tebet, dan Pasar Tomang Barat.
SABRINA