Pengusaha makanan dan minuman (Mamin) Indonesia diminta untuk proaktif dalam memanfaatkan potensi pasar komoditas makanan dan minuman di pasar nasional dan internasional yang terus meningkat.
“Potensi pasar komoditas minuman cukup besar, karena itu pengusaha nasional harus mampu memanfaatkan kondisi ini dengan lebih pro aktif, misalnya dengan mengikuti dan menghadiri pameran-pameran tentang makanan dan minuman,” kata Wakil Ketua Umum Bidang Promosi dan Kerjasama Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Lena Prawira, di Jakarta, Selasa (28/02).
Menurutnya, ajang pameran dapat dimanfaatkan untuk saling mendapatkan mitra bisnis, memperluas wawasan, serta mengetahui perkembangan terkini di industri makanan dan minuman.
Untuk itu, ungkapnya, Gapmmi untuk pertama kalinya memberikan dukungan bagi kehadiran pengusaha makanan dan minuman Indonesia untuk menghadiri ajang pameran internasional untuk industri minuman dan makanan cair di dunia bertajuk Drinktec pada 11-15 September 2017 mendatang di Munich, Jerman.
“ Untuk langkah selanjutnya kami akan segera menginformasikan even ini kepada anggota kami,”Kata Lena,
Direktur Bisnis Messe München Internasional, Georg Moller, mengatakan, secara total Drinktec 2017, akan mencakup sekitar 150.000 m² ruang. Target drinktec 2017, akan menarik lebih dari 70.000 pungunjung perdagangan dari seluruh dunia atau lebih dari 180 negara.
Jumlah itu jauh melampaui penyelenggaraan empat tahun sebelumnya, pada drinktec 16-20 September 2013, di pusat pameran Messe München di Munich. Ketika itu, Drinktec menarik lebih dari 1.400 peserta dari 76 negara dan sekitar 67.000 pengunjung dari 183 negara.
Kehadiran pengunjung dari Indonesia ke pameran tersebut juga terus mengalami peningkatan. Pada pameran Drinktec 20015, jumlah pengunjung dari Indonesia mencapai 85 orang. Lalu di pameran tahun 2009, jumlahnya meningkat mencapai 135 orang dan pada pameran terakhir di tahun 2013, jumlah pengunjung asal Indonesia yang datang ke pameran itu mencapai 299 orang.
Kepala Pameran Perdagangan Divisi Perkumpulan Ekonomi Indonesia-Jerman, Prieta Perthantri mengatakan, Drinktec 2017 bertema “Memimpin Dunia Trade Fair untuk Beverage dan Liquid Food Industry”, adalah perdagangan adil yang paling penting bagi sektor ini.
“Produsen dan pemasok dari seluruh dunia – perusahaan global dan UKM sama bertemu di sini dengan semua ukuran produsen dan pengecer minuman dan produk makanan cair, “ katanya. Buyung N
