Kementerian Pertanian menyatakan ketersediaan daging dan telur mencukupi untuk Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2019 mendatang.
Direktur Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian I Ketut Diarmita di Jakarta, Kamis (22/11/2018) menyatakan ketersediaan daging surplus sebanyak 11.219 ton dibandingkan kebutuhannya.
Dia merinci, saat ini kebutuhan daging sapi sebanyak 55.305. Kebutuhan tersebut akan dipenuhi dari produksi daging sapi lokal sebanyak 35.845 ton dan impor yang terdiri terdiri dari sapi bakalan impor dan daging sapi/kerbau impor.
“Untuk Ketersediaan daging ayam menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru juga surplus,” ujar Ketut.
Potensi surplus atau kelebihan produksi daging ayam tahun 2018 sebanyak 466.445 ton dengan rata-rata per bulan sebanyak 38.870 ton.
Potensi produksi DOC (day old chicken/ayam umur sehari) dan final stock broiler (ayam pedaging) sebanyak 3.281.345.300 ekor, dengan rata-rata per bulan sebanyak 273.445.442 ekor atau 62,9 juta ekor per pekan . “Potensi produksi daging berdasarkan produksi DOC tahun 2018 sebanyak 3.517.721 ton, dengan rataan per bulan sebanyak 293.143 ton. Sedangkan proyeksi Kebutuhan daging tahun 2018 sebanyak 3.051.276 ton, dengan rataan perbulan sebanyak 254.273 ton,” ujar Ketut.
Atiyyah Rahma