Duet Ruslam- Zainal Pimpin HIMKI DIY

Musyawarah Daerah DPD HIMKI D.I. Yogyakarta yang  digelar di RosIn Hotel Yogyakarta, Selasa  (12/04/2021)  secara aklamasi memilih Ruslam Aji dan Zainal Arifin sebagai   Ketua dan Sekretaris DPD HIMKI D.I. Yogyakarta untuk masa jabatan tiga tahun ke depan.

Dalam pidato perdananya,  Ruslam Aji berjanji akan melakukan pembenahan-pembenahan terhadap organisasi dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah. “ Di era digital ini kepengurusan HIMKI DIY yang baru bertekad memanfaatkan era teknologi digital ini secara maksimal dan memungkinkan UKM dan IKM yang mampu bersaing secara global,” ujarnya.

Menurutnya, digitalisasi mendorong persaingan karena memungkinkan model bisnis yang inovatif dan memungkinkan perusahaan untuk meningkat dengan cepat. Ini bisa dibuktikan dengan banyaknya UKM dan IKM telah berubah menjadi eksportir dan bergabung dengan pasar ecommerce, dan bisa bersaing dengan perusahaan multinasional.

“Kami menyadari bahwa era digital merupakan tantangan yang harus diraih dan kami jadikan sebagai peluang untuk mendukung pertumbuhan industri mebel dan kerajinan nasional, ucap ruslan.

Dia mengakui, , tidak banyak perusahaan siap menghadapi kondisi ini, hanya perusahaan yang didukung dengan infrastruktur yang memadai, system yang efisien dan efektif dan pengendalian manajemen yang baik yang memungkinkan untuk bisa bersaing dan memenangkan persaingan di era global ini.

“Karena itu kita harus melakukan evaluasi di semua lini dan merencanakan ulang system yang selama ini telah berjalan untuk dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan ekonomi global dan persaingan digital saat ini,” jelasnya.

Jati Diri HIMKI

Sementara itu Ketua Presidium HIMKI Abdul Sobur mengatakan,  Musda DPD HIMKi DIY yang bertema “Menuju HIMKI DIY yang Profesional dan Transparan di Era Digital” tentu tidak dapat dilepaskan dari jati diri HIMKI untuk terus memajukan industri mebel dan kerajinan nasional secara keseluruhan.

“HIMKI diharapkan menjadi institusi yang aspiratif dan akomodatif dengan semangat kesetaraan di antara sesama anggotanya. Sebab HIMKI didirikan atas dasar kesamaan visi, misi dan tujuan di antara para anggotanya untuk bersama-sama memajukan industri mebel dan kerajinan nasional,” ujar Sobur.

Menurutnya, HIMKI sebagai perhimpunan pelaku usaha di sektor industri permebelan dan kerajinan, dalam arti seluas-luasnya, menyadari tanggung jawabnya untuk membina dan mengembangkan kerjasama yang serasi, mendorong pemerataan kesempatan berusaha dan ikut serta melaksanakan pembangunan nasional di bidang ekonomi.

“Kami akan terus melakukan pengembangan dan penguatan industri mebel dan kerajinan nasional, yang meliputi terjaminnya keberlangsungan supply bahan baku dan penunjang, desain dan inovasi produk, peningkatan kemampuan produksi, pengembangan sumber daya manusia, promosi dan pemasaran, serta pengembangan kelembagaan agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi industri mebel dan kerajinan nasional,” ucapnya.Buyung N